BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Di
era globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin
canggih, penyebaran informasi serta akses telekomunikasi semakin cepat dan
mudah. Tidak dapat dipungkiri hal tersebut baik secara langsung maupun tidak
langsung mempunyai dampak bagi masyarakat, baik itu berdanpak positif maupun
negatif. Dampaknyapun tidak terbatas terhadap kalangan tertentu saja, namun
telah meluas ke semua kalangan baik kalangan terpelajar maupun yang bukan
terpelajar.
Internet
merupakan salah satu hasil dari kecanggihan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi buatan manusia. Dan salah satu kemajuan ilmu teknologi itu adalah
munculnya berbagai situs jejaring sosial sebagai media informasi. Hal ini tentu
membuat kita mendapatkan informasi lebih cepat. Situs jejaring sosial di
internet bermacam-macam jenis dan bentuknya, namun yang paling dikenal dan
banyak digandrungi remaja jaman sekarang adalah Facebook, Friendster, my space,
dan twitter.
Pada zaman teknologi seperti sekarang ini, hampir semua
kehidupan manusia tergantung pada mesin. Sudah banyak yang dibuat untuk
memudahkan kehidupan manusia. Komputer memudahkan suatu mesin yang dibuat untuk
membantu kehidupan manusia, untuk semua bidang, seperti perbankan, pendidikan, perdagangan,
dan sebagainya. Teknologi sangat berperan penting dalam kehidupan, dengan
adanya teknologi kita akan lebih mudah
mengenal apa yang namanya intenet,televisi, mesin, komputer dan masih banyak
lagi. Teknologi juga mengalami perubahan mengikuti perkembangan zaman.
Teknologi informasi merujuk pada seluruh bentuk teknologi
yang digunakan untuk menciptakan, menyimpan, mengubah, dan menggunakan
informasi dalam segala bentuknya. Teknologi informasi merupakan sebuah bentuk
umum yang menggambarkan setiap teknologi yang membantu menghasilkan,
memanipulasi,menyimpan, mengkomunikasikan, dan atau menyampaikan informasi.
Pada persaingan bisnis yang berbasis teknologi harus memiliki keselarasan
dengan strategi bisnis yang dijalankan oleh perusahaan.
2.2
Masalah
Berdasarkan
latar belakang di atas dihasilkan rumusan masalah sebagai berikut:
·
Bagaimana dampak positif dan negatif
dari teknologi?
·
Bagaimana penerapan teknologi informasi
dalam bisnis online?
·
Seberapa pengaruh peran teknologi dalam
kehidupan manusia?
BAB II
PEMBAHASAN
1.
Jejaring Sosial
Jejaring
sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau
organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena
kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan
keluarga. Istilah ini diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun
1954.Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari
simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan
satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman,
keturunan, dll.
·
Macam- macam jejaring sosial
a. Facebook
b. Blog
c. Twiter
d. Web
e. YM
2. Manfaat Jejaring Sosial
Sebagian
orang mungkin berpendapat bahwa jejaring sosial di kaitkan dengan pengaruh yang
negatif. Jejaring sosial dapat bermanfaat jika kita menggunakannya untuk
hal-hal yang positif.
Dampak positif :
Ø Sebagai
sarana untuk berkomunikasi dengan teman. Dengan jejaring sosial kita dapat
berkomunikasi dengan orang lain meski jarang bertemu.
Ø Sarana
untuk berbagi. Maksudnya yaitu kita dapat berbagi pengalaman hidup atau suatu
informasi yang kita dapat.
Ø Sarana
untuk berekspresi yaitu kita dapat menulis bebas baik berupa puisi, pantun,
ataupun sebuah artikel.
Ø Sebagai
sarana untuk promosi yaitu Kita dapat mempromosikan barang dagangan yang akan
kita jual lewat facebook maupun blog pribadi.
Ø Sebagai
sarana diskusi
Ø Sebagai
tempat curhat
Ø Tempat
bisnis online
Dampak
Negatif :
Ø Walaupun
jejaring sosial mempunyai banyak manfaat, tetapi jejaring sosial mempunyai
dampak negatif. Adapun dampak negatif dari jejaring sosial, yaitu:
Banyak orang yang menggunakan jejaring sosial dengan waktu yang tidak sebentar, sehingga waktu kita terbuang sia-sia.
Banyak orang yang menggunakan jejaring sosial dengan waktu yang tidak sebentar, sehingga waktu kita terbuang sia-sia.
Ø Menghabiskan
banyak uang untuk pergi ke warnet atau membeli pulsa telpon untuk facebook via
hp.
3.
Ancaman Jejaring Sosial dan Media Sosial
kecanduan
jaringan sosial internet merupakan ancaman yang benar-benar ada. Seperti
contonnya ketika seseorang telah berada didepan laptop atau komputernya dan
membuka akun facebooknya mereka akan asyik dengan dunia baru mereka, yang
membuat mereka membuang banyak waktu dan melupakan hal- hal lain dalam
hidupnya, seperti pekerjaanya dan tugas- tugasnya.
Selain itu juga banyak ditemukan adanya penyalahgunaan
jejaring sosial yang mana hal ini bisa merugikan banyak pihak. Seperti halnya penipuan
dalam bentuk bisnis online, tindakan criminal seperti penculikan lewat akun
facebook dan banyaknya situs dewasa atau pornografi yang ditampilkan di
jejaring sosial, yang mana kita tahu saat ini pengguna internet bukan hanya
kalangan dewasa tapi semua kalangan seperti anak dibawah umur sudah dikenalkan
dengan sistem ini, tetapi pada kenyatan yang kita jumpai banyak kita lihak
bebagai iklan muncul dari berbagai situs yang mengekspos model-model dewasa.
Berbicara media sosial seakan-akan tidak ada
henti-hentinya. Beberapa situs media sosial yang terkenal seperti Facebook
maupun Twitter sudah menjadi gaya hidup masyarakat modern baik dari kalanggan
anak-anak, dewasa, maupun orang tua sudah banyak menggunakan situs itu. Bahkan
ada juga yang masih dibawah umur menggunakannya. Adapun dampak Positif dan
Negatif media sosial yang penggunanya anak-anak :
Positif :
·
Sebagian
besar situs media sosial sudah cukup baik, tapi ada juga yang tidak baiknya.
Itu adalah tempat di mana anak-anak bersosialisasi, dan memiliki banyak teman
di berbagai penjuru dunia. Mengingat tempat sosial anak-anak semakin hari
semakin berkurang maka dari itu media sosial memungkinkan mereka memilikiwaktu
untuk bertemu.
·
Beberapa
studi menyebutkan bahwa media sosial mendorong anak-anak untuk berhubungan
antara satu dengan lainnya dan juga untuk mengekspresikan kreatifitasnya.
·
Ada
juga kalanya anak-anak mendapatkan berbagai macam informasi yang bermanfaat
bagi mereka.
Negatif :
·
Media
sosial menargetkan penggunanya bagi usia remaja keatas tetapi anak dibawah umur
sudah menggunakan situs tersebut. Hal
ini terjadi karena kurangnya perhatian orang tua terhadap anak.
·
Konten
pornografi yang mungkin muncul di situs-situs media sosial juga merupakan hal
negatif yang sulit dibatasi. Misalnya saat mengirim dan menerima gambar hanya
dalam hitungan detik saja hal itu terjadi karena adanya rasa ingin tahu
anak-anak pada masa tumbuh kembangnya akan suatu hal.
·
Ketika
anak-anak remaja dan pra remaja mulai banyak menghabiskan waktunya
disitus-situs media sosial, maka akan banyak terjadi gejala-gejala yang timbul,
seperti berubahnya waktu tidur menjadi larut malam dan makan akan menjadi tidak teratur atau lupa
makan.
4.Siaran Televisi
Memiliki televisi pada zaman sekarang ini bukanlah suatu
hal yang luar biasa, karena sudah banyak teknologi lain yang dimiliki orang dan
lebih canggih dari televisi. Televisi merupakan salah satu pioner dalam
penyebaran informasi yang menggunakan satelit dan kini menjadi media informasi
yang terus berkembang pesat. Tetapi siaran televisi ada yang menayangkan
tayangan yang bersifat positif dan negatif.
Keunggulan dari televisi dapat merangsang seluruh alat
indra manusia dan merubah persepsi sehingga pada akhirnya mempengaruhi perilaku
pemirsa. Media televisi sebagaimana media massa lainnya yang berperan sebagai alat informasi, hiburan, kontrol sosial dan penghubung
wilayah secara geografis. Dampak acara
televisi meliput: Acara televisi dapat
mengancam, menguatkan, dan akan membentuk nilai-nilai sosial dalam kehidupan
masyarakat. Banyak acara-acara televisi yang layaknya ditonton oleh orang
dewasa, ternyata ditonton oleh anak-anak. Dengan hal tersebut sebaiknya setiap
orang tua mendampingi anak-anaknya dalam pemilihan siaran televisi agar anak
tidak meniru perilaku yang sifatnya merugikan dirinya.
Meningkatnya kenakalan remaja saat ini merupakan salah satu dampak dari
media teknologi informasi yaitu program siaran televisi yang dinilai kurang
memberikan nilai edukatif bagi remaja ketimbang nilai moralnya. Hal ini
disebabkan karena industri perfilman kurang memberikan pesan-pesan moral
terhadap siaran yang ditampilkan. Seperti yang menayangkan tentang pergaulan
bebas remaja, tayangan mengkonsumsi obat-obatan terlarang, kisah percintaan
remaja hingga menimbulkan seks bebas.maka dari itu teknologi informasi yang
berupa televisi ada yang dapat memberikan manfaat dan ada juga yang merugikan.
5. Pengembangan Bisnis Berbasis IT dan Penyalahgunaan Teknologi
Semua perusahaan bergelut untuk mampu tetap kompetitif dan selalu memiliki
peluang serta potensi untuk menang. Persaingan dunia bisnis pada teknologi
informasi pasti memiliki keunikan.
Keunikan yang membedakan setiap perusahaan dengan perusahaan lainnya dalam
sebuah industri, diwujudkan dalam bentuk akhir dari produk yang ditawarkan
maupaun keunikan dalam proses bisnis perusahaan tersebut. Strategi bisnis yang
berbasis IT sangat penting bagi perusahaan untuk dapat memenangkan persaingan
pasar.
Peranan IT dalam strategi bisnis yaitu:
·
Sebagai
konservatif untuk mendukung dalam organisasi
·
Memegang peran yang kritis dan penting dalam organisasi
·
Sebagai
inivator dalam bisnis
Laju perkembangan teknologi
sendiri tidak bisa kita hentikan. Seperti adanya orang yang membuat aplikasi baru maka orang yang
membuat atau mengimplementasikan teknologi serta para pengguna teknologi yang
harus bertanggung jawab , bukan si teknologinya yang harus bertanggung
jawab. Penggunaan secara negatif dari suatu teknologi pasti akan tetap
ada. Misalnya, twitter banyak digunakan untuk keperluan yang dapat mengganggu
orang lain.
E-commerce
adalah suatu jenis dari mekanisme bisnis secara elektronik yang memfokuskan
diri pada transaksi bisnis berbasis individu dengan menggunakan internet
(teknologi berbasis jaringan digital) sebagai medium pertukaran barang atau
jasa baik antara dua buah institusi (business
to business) dan konsumen langsung (business to consumer), melewati kendala
ruang dan waktu yang selama ini merupakan hal-hal yang dominan.
·
Contoh Bisnis On line (E-Commerce)
Banyak sekali yang
dapat kita lakukan melalui E-Commerce yaitu :
1. Pembelian
buku melalui online.
2. Pembelian
elektronik melalui online.
3. Pembelian
kendaraan melalui online.
4. Pembelian
pakaian melalui online, dll
BAB III
KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi sangat
berperan penting dalam kehidupan. Terdapat berbagai macam teknologi tergantung
dengan kebutuhannya masing-masing. Media sosial merupakan hubungan atau
realisasi yang terdapat didalam masyarakat. Untuk itu masyarakat memerlukan landasan material untuk melakukan kegiatan dengan
menggunakan alat transportasi, serta landasan spiritual, untuk mengadakan
komunikasi dengan menggunakan bahasa dan isyarat.
Jejaring
sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau
organisasi. Jejaring sosial memiliki banyak manfaat, tetapi juga memiliki
dampak yang buruk bagi kita. Kita juga dapat menemukan bahkan memberikan
informasi kepada siapa saja yang membutuhkan. Jejaring sosial juga penting dalam
kehidupan kita sehari-hari.
Dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi sangat berperan penting dalam
kehidupan. Terdapat berbagai macam teknologi tergantung dengan kebutuhannya
masing-masing.
Media sosial merupakan hubungan atau realisasi yang
terdapat didalam masyarakat. Untuk itu masyarakat memerlukan landasan material untuk melakukan kegiatan dengan
menggunakan alat transportasi, serta landasan spiritual, untuk mengadakan
komunikasi dengan menggunakan bahasa dan isyarat.
E-
Commerce merupakan suatu mekanisme dalam bisnis on line yang terdiri dari
promosi, jual/beli produk dan jasa melalui internet. Melalui internet semua
dapat mejadi terjangkau tanpa ada halangan waktu dan tempat. Namun dalam
pelaksaannya bisnis on line memiliki dapak positif dan negatif. Dampak postif
yang dapat dirasakan secara langsung yakni kemudahan dalam memasarkan barang
serta mengurangi biaya bahkan sering disebut sebagai bisnis yang sangat murah
dan praktis.
DAFTAR PUSTAKA
Suyanto, M.
2005. Pengantar
Teknologi Informasi untuk Bisnis. Yogyakarta : Andi.
Tulisan
anak kos (2009). Makalah dampak
penyalahgunaan facebook. From http://tulisananakkos.wordpress.com/2009/10/31/makalah-dampak-penyalahgunaan-facebook/,
31 0ktober 2009.
http://andi-hamzah.blogspot.com/2009/10/upaya-pencegahan-dan-penanggulangan.html
Albarda (2004). Strategi Implementasi TI untuk Tata Kelola
Organisasi (IT Governance). From trrrvvvvvvvvvvvvvvvvhttp://rachdian.com/index2.php?option=com_docman&task=doc_view&gid=27&Itemid=30,
3 August 2008
Mulyadi, 2002. Auditing. Edisi 6. Jakarta : Salemba Empat.
Oktavia, Melani.
2005, “Analisis Faktor-Faktor Yang
Memotivasi Pemilihan Karir Bagi
Mahasiswa Akuntansi. (Studi
Survey Pada Universitas Widyatama Bandung)”. Skripsi.
Universitas Widyatama
Rahayu,
Sri. 2003. Persepsi Mahasiswa Akuntansi
Mengenai Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Pemilihan Karir.
Simposium Nasional Akuntansi VI.
Widyastuti,
dkk. 2004. Pengaruh Motivasi Terhadap
Minat Mahasiswa Akuntansi Untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi.
Simposium Nasional Akuntansi VII.
0 komentar:
Posting Komentar